bising sekitarku
katanya:
ia bising, tersangat bising
suara dan bunyi saling bersama
mengisi porak poranda kehidupan...
tapi, ia sunyi, tersangat sunyi
akan jiwaku ini, akan hatiku ini
ia sunyi dan sepi tanpa bunyi
sekadar air mata peneman sepi
dan prosa berpuisi dalam syahdu.
teman aku, wahai dikau bulan
bicara denganku perihal hati
wahai dikau malam, mana bisingmu
jiwa ini mencari bunyi-bunyian
penerang hidup yang tergapai-gapai.
wahai dikau hati, hati yang sepi
dakap dikau cinta sang ilahi
kerna itulah jawapan akhirnya
dalam semua persoalan hidupmu.
Ulasan
Catat Ulasan