-tentang sastera [82]-
katanya
"siapa yang menulis semua ini, adakah aku, atau aku yang ada di dalam aku? aku soal begitu kerna di kala aku baca tulisan lamaku hatiku rasa bagaikan seseorang yang bukan diriku yang menulis semua tulisan itu."
"siapa sebenarnya yang menulis semua tulisan ini, adakah aku atau aku yang ada dalam delusiku, yang pernah lemas tenggelam di lautan ideologi, kemudian lemas di lautan psikologi dan akhirnya kini aku yang ada di delusi itu tengah lemas di lautan delusi cinta?"
"bila, agar aku bisa tenggelam dalam lautan cinta ilahi, agar aku bisa hasilkan sastera indah?"
Ulasan
Catat Ulasan