-tentang cinta 2 [11]-
katanya
"kenapa, cinta sangat menyakitkan? kenapa?"
"kenapa cinta di delusi, sama sakit dengan cinta di empirikal?"
"kenapa? kenapa?"
katanya
"kenapa, cinta sangat menyakitkan? kenapa?"
"kenapa cinta di delusi, sama sakit dengan cinta di empirikal?"
"kenapa? kenapa?"
Ulasan
Catat Ulasan