~lariku dari delusi~
katanya:
kita masih melayan delusi
kerna ia terindah
walau kita tahu
ia tetap delusi.
mahuku lari dari ia
tapi, tidakku tahu
nak lari ke mana.
juga kerna,
jauh mana pun
aku berlari
tetap aku kembali
ke dunia delusi.
makanya, kenapa nak lari?
lebih baik, aku tetap di sini
menghayati delusi
tanpa lagi cobaku lari
walau jiwaku merana.
Ulasan
Catat Ulasan