~sedarnya~

katanya:

apabila logik akalku
dah mula menguasai hatiku
mulalah aku rasai bahwa cinta
yang ada di hatiku ini
sekadar permainan hati.

apabila hierarki logik akalku
dah mengalahkan paras cinta di hatiku
mulalah aku sedar bahwa cintaku ini
bahwa harapan cinta yang ada di hatiku ini
sekadar perkara yang angan-angan sifatnya.

mulalah aku sedar bahwa
aku dah lama menjadi bodoh kerna cinta
tapi, aku belajar banyak perkara dari ia;
mencintaimu mengajarku banyak perkara
duka mencintaimu memberiku art, sastera;
memperkenalkanku akan art, sastera, melodi
membuatku menghargai art, sastera, melodi.

Ulasan

Catatan Popular