-benar kah-
Di saat aku menang,
bukan aku yang menang,
tapi Allah,
Allah yang menang,
tapi kerna ego,
aku bangga dengan kemenangan aku,
aku riak dengan kemenangan aku.
Aku nak lari dari aku,
nak lari sangat,
agar hilangnya ego aku,
di dunia yang fana ini,
agar aku bisa rasa cinta Ilahi,
di dunia ini.
Adakah aku salah?
Ulasan
Catat Ulasan