~persona~

katanya:

di malam yang sunyi ini
aku bersendirian lagi
bersama melodi syahdu
yang menari sayu dalam jiwaku.
mindaku asyik fikirkan kamu
walau kamu jauh sejauhnya.
hatiku asyik merinduimu
sebuah rindu yang delusi.
mataku asyik mencari kamu
walau kamu sekadar persona.
kamu adalah persona terhebat
yang pernah dihasilkan oleh mereka.
persona yang menyentuh hati
manusia yang kesepian, kesunyian.
kamu adalah persona yang direka
untuk menjadi eskapisme dari realiti.

tapi, persona mana pun kamu
kamu tetap wujud, dan kamu benar-benar wujud
dan, mencintaimu sangat-sangat menyeksakan
kerna kamu tak akan pernah sedari wujudku.

bodoh aku ini, melayani cinta
yang tersangat-sangat mustahil...

akal benar-benar telah dikalahkan hati
hanya hati yang bisa melawan logik akal
tapi menangnya hati tetapnya delusi
yang akhirnya hati hanya membunuh
dirinya sendiri, dan dia sedar akan itu.
degilnya hati tidak bisa lagi
dilawan logik rasional akal.
hanya duka sahaja yang bisa bangunkan hati
tapi, hati tetap pilih tidur kembali
melayan delusi cinta indah romantis
walau dia sendiri sedar, semua itu delusi
dan hanya menambahkan lagi
kedalaman duka yang ia bakal rasai.
dia tahu itu, sangat-sangat tahu
tapi, dia tetap kembali melayani cintanya itu.

aku benar-benar mencintaimu
wahai cinta delusi...

*
gambar sekadar hiasan
credit picture to internet.

Ulasan

Catatan Popular