~existential crisis nya~

katanya:

Salah satu cara
Mengisi existential crisis
Adalah struggle for recognition,
Ia perlu, agar bisa lupa sementara
Rasa kosong akan sebuah kehidupan,
Dan, andai hidup terasa kosong lagi
Maka, perlu sibukkan zahir mencari material
Mencari cinta romantika, populariti
Dan, sebarkan kelebihan, pencapaian hidup
Dalam media sosial, agar hati, jiwa
Bisa lupa lagi, akan kekosongan hidup.
Hidup ini kosong, kerna itu
Kita mencari sesuatu untuk mengisi ia
Lagu, sosial, sukan, cinta, ekonomi, politik, etc
Semuanya kerna existential crisis.
Dan, adakalanya agama juga digunakan
Sebagai cara mengisi existential crisis
Setelah lama terasa kosongnya hidup
Yang diberikan oleh struggle for recognition.
Adakah spirituality juga adalah cara
Mengisi existential crisis manusia
Atau ia sebenarnya jawapan kepada ia?

Aku silap itu, mungkin kerna definisiku
Akan existential crisis salah, tersangat salah
Tapi, kita adalah jiwa-jiwa
Yang gembira mengikuti
Struggle for recognition...


Ulasan

Catatan Popular